Activity Diagram adalah salah satu jenis diagram pada Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk menggambarkan aliran kerja atau urutan aktivitas dalam suatu sistem atau proses bisnis. Diagram ini digunakan untuk memodelkan proses secara visual dan membantu dalam memahami bagaimana aktivitas dan tugas saling terkait dalam sebuah sistem.

Konsep Activity Diagram pada UML

Aktivitas dalam diagram ini dapat meliputi berbagai jenis tugas, seperti proses, keputusan, pengulangan, dan tindakan. Aktivitas direpresentasikan oleh sebuah simbol persegi panjang dengan sudut yang membulat. Simbol ini dihubungkan oleh panah yang menunjukkan aliran aktivitas atau urutan proses.

Simbol Diamond pada diagram ini digunakan untuk merepresentasikan sebuah keputusan dalam proses. Jika keputusan memiliki dua kemungkinan output, maka sebuah panah keluar dari diamond tersebut dibagi menjadi dua dengan label yang berbeda. Simbol lingkaran digunakan untuk merepresentasikan sebuah pengulangan atau loop dalam proses.

Activity Diagram dapat diterapkan pada berbagai bidang, seperti perancangan perangkat lunak, bisnis proses, dan sistem lainnya. Diagram ini juga digunakan sebagai salah satu alat untuk menganalisis dan memodelkan proses bisnis dalam manajemen bisnis.

Contoh Activity Diagram pada UML

Berikut adalah contoh sederhana penggunaan Activity Diagram pada UML untuk menjelaskan proses pemesanan makanan di sebuah restoran:

Contoh Activity Diagram pada UML

Diagram ini memulai dengan aktivitas "Pemesanan Makanan" yang diikuti dengan tiga keputusan: apakah pelanggan ingin memesan makanan atau minuman, ingin makan di tempat atau dibungkus, dan apakah pelanggan ingin memesan makanan tambahan. Setelah itu, diagram menunjukkan urutan aktivitas dalam proses pemesanan makanan, termasuk proses pembayaran dan pemberian kembalian.

Kesimpulan

Activity Diagram adalah salah satu jenis diagram pada UML yang digunakan untuk memodelkan alur kerja atau urutan aktivitas dalam sebuah sistem atau proses bisnis. Diagram ini sangat berguna untuk memahami bagaimana tugas dan aktivitas terkait dalam suatu sistem. Dengan menggunakan konsep Activity Diagram pada UML, para pengembang software dapat merencanakan proses pengembangan dengan lebih efektif, dan manajer bisnis dapat menganalisis proses bisnis untuk mencari potensi peningkatan efisiensi dan efektivitas.